KEEROM - Sebagai wujud cinta kasih kepada generasi muda di Perbatasan RI-PNG, Satgas Yonif 143/TWEJ memberikan sosialisasi dan pembekalan tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba dan HIV AIDS kepada para siswa SMKN 2 Keerom di Kampung Senggi, Distrik Senggi, Kab. Keerom, Papua, Senin (27/03/2023).
Dengan letak wilayah yang berada di garis batas RI-PNG dan tingkat peredaran Ganja yang cukup memprihatinkan membuat Satgas Yonif 143/TWEJ berinisiatif untuk mengadakan sosialisasi guna menyelamatkan calon generasi penerus bangsa dan merupakan aset negara yang harus dijaga keselamatanya.
Dalam keterangannya, Wadansatgas Yonif 143/TWEJ Mayor Inf Adi Ariyanto mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi tersebut merupakan wujud kasih sayang dan upaya Satgas turut menyelamatkan aset bangsa dari ancaman Narkoba dan HIV AIDS yang menjadi ancaman Nasional bahkan Dunia.
Baca juga:
Satgas TMMD Reguler Bantu Warga Angkut Air
|
"Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan upaya Satgas untuk memberikan pemahaman kepada remaja akan bahaya Narkoba dengan harapan terbentuk karakter tidak akan terpengaruh dengan barang tersebut, " ungkap Wadansatgas.
Kegiatan sosialisasi diberikan oleh dokter Satgas Yonif 143/TWEJ Letda Ckm dr. Made Banu Pati yang didampingi Pasiter Satgas Lettu Inf Bekti Handoko ini mendapat respon positif dari pihak sekolah dan para murid SMKN 2 Keerom dimana mereka mengikuti dengan serius dan antusias materi yang diberikan Satgas.
Dengan diberikannya sosialisasi tersebut diharapkan pelajar dan para pemuda umumnya dapat mengerti dan memahami bahaya yang ditimbulkan akibat bahan - bahan berbahaya dari Narkoba termasuk HIV AIDS dalam kehidupan.
"Kita harus jaga dan siapkan para siswa dan pemuda terbebas dari pengaruh negatif Narkoba dan HIV AIDS, yang mana mereka merupakan aset penting untuk dapat meneruskan masa depan bangsa, " tambah Wadansatgas Yonif 143/TWEJ Mayor Inf Adi Ariyanto.
Sementara itu, dari pihak Sekolah SMKN 2 Keerom yang diwakili ibu Habibah, S.E., mengucapkan terimakasih kepada Satgas Yonif 143/TWEJ yang telah peduli memberikan sosialisasi kepada peserta didiknya, beliau berharap secara periodik Satgas dapat memberikan sosialisasi guna terus mengingatkan kepada siswanya dengan haraoan terbentuk karakter untuk dapat menangkal ancaman dari bahaya Narkoba dan HIV AIDS yang sudah menjadi ancaman global.
"Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan TNI turut membangun dan menyiapkan jiwa generasi penerus bangsa untuk bebas dari pengaruh buruk Narkoba dan HIV AIDS karena mereka adalah calon penerus yang harus kita jaga, " jelasnya.